Ahad, 14 September 2008

Perjalanan Bertempelkan Kesengsaraan....:-(

Ya Allah..
Mengapa begini??
di bening yang indah
kusam, kelat dan kabut
aku benci agenda bobrok ini

Ya Allah..
hatiku bungkam dalam meniti perjalanan pulang ini
tak seindah dan semekar
yang terdetik sebelum ini
mengapa begini??
penuh kesentakan menongkah arus waktu
aduh!!! sungguh celaru...
ayuhla detik berlalu pergi
ku tak sanggup begini..

Ya Allah..
begitu jauh tersasar masa dan landasan ketetapan
degup- degup kencang rancak berkocak
dalam benak sukmaku
aku tangkas, aku berani namun aku cuai
mengapa begini??

Ya Allah..
lama ternanti detik ku idam
jelas termakhbul dalam kabus kesesakan
bahagia dalam lilitan lara dan duka
mengapa begini??
kentalkan dirimu wahai kudrat
eratkan pegangganmu terhadapNya
kukuhkan kepercayaan pada qada' dan qadar Illahi.....


Khalifah Farwis
Hentian Pudu-28 ogos 08 [11.30pg]





3 ulasan:

Laman Nur Aisyah berkata...

puisi terlalu puitis, dan sedih..
jgn diselitkan setiap perkara dalam hidup dengan kesedihan semata-mata. walaubagaimanapun, puisi ini melahirkan seribu makna daripada penulisnya...semoga dapat mengilhamkan lagi puisi yang baik..

Mawar berkata...

Faradi
jangan terus berduka lara, ayuh, menari riang di padang ilalang yang terbentang itu. membaca dan menulis ya!

nakumie berkata...

salam adie....tabahkan hatimu menempuh ranjau duri ini agar kebahagiaan serta ketenangan menjadi milikmu selamanya.....